| http://galih.id/beberapa-khasiat-kopi-untuk-kesehatan/ |
Movie Review - Rumah Kopi
Dengan menghormati kata-kata Mahatma Gandhi 'Anda harus menjadi perubahan yang ingin Anda lihat di dunia, itu adalah satu hal untuk mengilhami perubahan dan yang lain untuk berpura-pura.' White Coffee House mungkin memiliki niat yang paling mulia, pelaksanaannya membuatnya menjadi dangkal.
Ini adalah kisah orang-orang India yang gigih yang sering mengunjungi kedai kopi kota yang diduga bernama Coffee House. perlindungan untuk merancang ide-ide revolusioner untuk mengubah pemerintahan yang korup. Ash utosh Rana berperan sebagai seorang jurnalis agresif dan pemilik grup teater yang dibantu oleh istrinya yang dimainkan oleh Saakshi Tanwar. Dia memiliki pangeran muda. para pemuda yang menganggur mengikuti kepemimpinannya, semuanya didorong oleh semangat pejuang kemerdekaan yang telah lama hilang itu. Beberapa lagu dalam narasi memperkenalkan stereotip seperti tidur dengan bos, pemuda yang marah dan orangtua tua yang trauma.
Sinematografi. arah dan editing adalah tiga musketeer kiamat untuk film ini. Tak satu pun dari mereka berhasil bahkan standar yang lumayan. Pulih dari adegan di luar fokus dan Anda harus berurusan dengan bakat akting yang suram dari Aman Dhaliwal, Neha Mishra dan Saakshi Tanwar.
Jika tujuan dari film itu adalah berbicara tentang korupsi. kurangnya kesadaran dan perubahan dalam pemerintahan, mengapa menggunakan trik sinematik murahan seperti angka barang busuk dan komedi yang berdiri sendiri '? Mengapa mencairkan semangat 'bersatu kita berdiri'? Sutradara Gurbir Singh Grewal harus membuat film festival yang meyakinkan atau penghibur komersial langsung. Berlayar dua perahu dan film Anda berakhir seperti permainan jalanan amatir.
Film ini tidak berjalan dengan baik di box office tetapi kami masih berharap mendapat pukulan dari Gurbir Singh Grewal dalam beberapa hari terakhir.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar